Io, sebuah perusahaan yang didirikan oleh Ive bersama dengan para mantan karyawan senior yang pernah bekerja bersamanya di Apple, yaitu Scott Cannon, Evans Hankey, dan Tang Tan, dimulai pada tahun 2024.
Berbeda dengan LoveForm, yang didirikan Ive sebagai firma konsultan desain pada tahun 2019, Io adalah startup AI yang berfokus pada penyediaan perangkat keras (hardware) berbasis AI guna mempermudah kehidupan para pengguna.
Sam Altman, CEO OpenAI, telah melakukan pendekatan dengan Io sejak dua tahun lalu, tepatnya sekitar tahun 2023, bahkan sebelum Io didirikan. Hal ini dikarenakan Altman dan Ive menjalin persahabatan dan sering bertukar pikiran mengenai berbagai proyek masa depan.
Sebelum proses akuisisi, Altman melalui OpenAI telah memiliki 23 persen saham di Io. Sehingga, akuisisi ini merampungkan pembelian 77 persen sisa saham Io yang belum dimiliki oleh OpenAI. Dikabarkan, sisa saham ini bernilai 5 miliar dollar AS (sekitar Rp 81,7 triliun).
Dengan adanya akuisisi ini, seluruh karyawan Io yang berjumlah sekitar 55 orang akan bergabung ke dalam struktur tim OpenAI. Para karyawan tersebut berasal dari berbagai divisi, mulai dari hardware engineer, software developer, hingga tim divisi manufaktur.
OpenAI Jony Ive (kiri) dan Sam Altman (kanan).
Menurut rangkuman Liputanku dari TheVerge, Kamis (22/5/2025), Io dan OpenAI berencana untuk merilis produk AI perdana mereka pada tahun 2026 mendatang. Desain produk ini akan dirancang sedemikian rupa oleh LoveFrom.
Belum ada informasi yang tersedia mengenai apakah produk ini akan menyerupai AI Pin buatan Humane, Rabbit R1 buatan Rabbit Tech, atau hanya berupa perangkat lunak AI (software AI) yang terintegrasi ke dalam aksesori dengan bentuk yang berbeda.
Namun, yang pasti, Sam Altman menegaskan bahwa produk ini akan "sangat baru dan inovatif" dan tidak akan menggantikan atau bersaing secara langsung dengan smartphone.
Sam Altman mengklaim bahwa ia telah mencoba purwarupa produk Io dan menyatakan bahwa produk tersebut dapat digunakan untuk menemani pengguna dalam kegiatan sehari-hari.
"Saya sebelumnya mendapatkan purwarupa produk AI dari Ive, dan menurut saya ini adalah teknologi paling keren yang pernah ada di dunia saat ini,” ujar Altman.
“Saya benar-benar yakin bahwa kita benar-benar berada di ambang teknologi generasi baru, dan teknologi ini dapat menjadikan kita pribadi yang lebih baik di masa depan,” kata Jony Ive.
