DEPOK, Nepotiz – Program Pembinaan Karakter serta Bela Negara yang diselenggarakan khusus untuk remaja berusia 13 hingga 15 tahun di Depok akan menekankan materi seputar kedisiplinan.
Informasi ini disampaikan tepat seminggu sebelum hari pertama pelaksanaan, yaitu pada tanggal 1 Juni 2025.
“Ya, materi pembinaan karakter tentu saja mengenai kedisiplinan. Namun, kedisiplinan di sini bukan berarti harus membentak,” jelas Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Iman Widhiarto, kepada para wartawan pada hari Senin (26/5/2025).
Iman menjelaskan lebih lanjut bahwa kedisiplinan yang dimaksud adalah kemampuan mengatur waktu dengan agenda yang terstruktur sejak bangun tidur.
Ia memberikan contoh kegiatan seperti bangun pagi, beribadah, melakukan senam, membersihkan diri, sarapan, mengikuti apel, dan mendalami materi.
Program pembinaan ini diharapkan dapat membantu mengubah pola pikir peserta, terutama mereka yang memiliki catatan kenakalan, seperti terlibat dalam tawuran.
“Kami ingin mengembalikan rasa kemanusiaan mereka,” ungkap Iman.
Oleh karena itu, proses seleksi peserta program ini akan dilakukan secara ketat. Saat ini, sudah ada 285 orang yang mendaftar untuk mengikuti program tersebut.
Nantinya, prioritas utama akan diberikan kepada peserta yang memiliki rekam jejak kenakalan di kepolisian atau instansi lainnya.
“Pak Kapolres Depok memiliki data mengenai anak-anak yang pernah tertangkap saat tawuran atau terlibat masalah lainnya,” ujar Iman.
“Data ini nantinya dapat menjadi saran atau masukan untuk memprioritaskan peserta yang memiliki catatan tersebut dibandingkan pendaftar lainnya. Ada skala prioritas yang kami terapkan,” lanjutnya.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Depok melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) membuka pendaftaran untuk program Pembinaan Karakter dan Bela Negara bagi remaja berusia 13 hingga 15 tahun di “barak militer”.
Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk generasi muda yang berkarakter, berintegritas, serta memiliki semangat nasionalisme, sejalan dengan kebijakan strategis Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Menurut rencana, kegiatan ini akan berlangsung selama tujuh hari, dimulai pada tanggal 1 Juni 2025.
Pendaftaran program dilakukan secara daring hingga hari Selasa (27/5/2025). Calon peserta dapat melengkapi persyaratan dan mengunggahnya melalui formulir daring berikut: https://forms.gle/X8KMoywDuADKSr4P9
Setelah data dikirimkan, pihak Bakesbangpol akan melaksanakan proses verifikasi dan seleksi peserta sebelum pengumuman akhir.
Untuk pertanyaan lebih lanjut atau kendala teknis terkait pendaftaran, masyarakat dapat menghubungi narahubung resmi, Subakti, di nomor 0813-9994-4492.