Jumat, 18 Jul 2025
Nepotiz Nepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Breaking News :
Introducing the EsaFX Trading App, Powered by TradeSocio
7 Kriteria Tempat Les GMAT Berkualitas di Jakarta
Konflik Papua: MPR Tunggu Arahan Pemerintah Prabowo?
Pegawai Kejagung Dibacok di Depok: Motif Belum Terungkap
Job Fair Cikarang Diserbu 25 Ribu Pelamar, 3.000 Lowongan
Font ResizerAa
NepotizNepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Search
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita
Follow US
© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.

Home – Energi & Sumber Daya – PLN: Tambah 27,9 GW Listrik di Era Prabowo (2025-2029)

Energi & Sumber DayaNasional

PLN: Tambah 27,9 GW Listrik di Era Prabowo (2025-2029)

Nepotiz
Diperbarui pada: 26/05/2025 19:24
Oleh Nepotiz
Share
66c56e02ca0db
SHARE

“`html

JAKARTA, Nepotiz – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah mengumumkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN (Persero) untuk periode 2025-2034.

Berdasarkan RUPTL tersebut, kapasitas pembangkit listrik secara nasional ditargetkan mengalami peningkatan sebesar 69,5 gigawatt (GW). Komposisi dari penambahan ini meliputi pembangkit energi baru terbarukan (EBT) sebesar 42,6 GW, penyimpanan (storage) sebesar 10,3 GW, dan energi fosil sebesar 16,6 GW.

"Ke depannya, kita memerlukan tambahan daya listrik sebesar 69,5 GW yang dimulai dari tahun 2025 hingga 2034. Ini merupakan sebuah peluang yang sangat baik, dan hasilnya adalah 76 persen dari penambahan tersebut akan berasal dari energi baru terbarukan," ungkap Bahlil dalam konferensi pers yang diadakan di Kementerian ESDM, Jakarta, pada hari Senin (26/5/2025).

Baca Juga :  Kapan Terbaik Membacakan Nyaring untuk Anak? Ini Kata Ahli!

Secara lebih rinci, penambahan kapasitas pembangkit listrik yang mencapai 69,5 GW tersebut akan direalisasikan dalam dua tahapan, masing-masing berdurasi lima tahun.

Pada periode 2025-2029, atau selama masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, tambahan kapasitas pembangkit ditargetkan mencapai 27,9 GW.

Angka ini terdiri dari 12,7 GW atau 45 persen yang berasal dari pembangkit berbasis energi fosil, 12,2 GW atau 44 persen dari EBT, dan 3 GW atau 11 persen dari penyimpanan (storage).

Sementara itu, pada periode 2030-2034, penambahan kapasitas pembangkit direncanakan sebesar 41,6 GW.

Komposisinya meliputi porsi EBT sebesar 30,4 GW atau 73 persen, pembangkit fosil sebesar 3,9 GW atau 10 persen, dan kapasitas penyimpanan (storage) sebesar 7,3 GW atau 17 persen.

"Rencana penambahan pembangkit untuk periode 2025-2034 kami bagi menjadi dua tahap, yaitu 5 tahun pertama dan 5 tahun kedua, dengan tujuan agar kita dapat memeriksa detailnya secara lebih cermat. Total untuk lima tahun pertama adalah 27,9 GW, sedangkan untuk lima tahun kedua adalah 41,6 GW," jelas Bahlil.

Baca Juga :  BTN Syariah Genjot Digitalisasi Jelang Spin Off

Liputanku/YOHANA ARTHA ULY Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (26/5/2025). Lebih lanjut, untuk periode 2025-2034, di wilayah Jawa, Madura, dan Bali, total tambahan kapasitas pembangkit yang direncanakan adalah sebesar 33,5 GW, dengan porsi penambahan EBT sebesar 19,6 GW.

Kemudian, di wilayah Sumatra, direncanakan penambahan kapasitas pembangkit sebesar 15,1 GW, dengan porsi EBT sebesar 9,5 GW.

Selanjutnya, di wilayah Kalimantan, kapasitas pembangkit direncanakan bertambah sebesar 5,8 GW, dengan porsi EBT sebesar 3,5 GW.

Sedangkan untuk wilayah Sulawesi, direncanakan kapasitas pembangkit bertambah sebesar 10,4 GW, dengan porsi EBT sebesar 7,7 GW.

Serta untuk wilayah Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, direncanakan tambahan kapasitas pembangkit sebesar 4,7 GW, dengan porsi EBT sebesar 2,3 GW.

Baca Juga :  Marsinah Pahlawan? Prabowo Setuju, Mensos: Belum Tahun Ini

"Maluku dan Papua ini akan kita dorong. Memang kita juga harus mempertimbangkan tingkat pemakaian listriknya. Oleh karena itu, industri-industri kita harus dibangun terlebih dahulu di sana," kata Bahlil.

“`

Tag:bahlilEnergi Baru TerbarukanJakartaJawaKapasitas pembangkit listrikprabowo subiantoRUPTL PLN
Share Berita Ini
Facebook Pinterest Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Threads
Berita Sebelumnya 66e42a54ccf61 Depok: Pelecehan Siswa, Psikolog Ingatkan Peran Orang Tua
Berita Selanjutnya 682adff351b74 Istana: Jangan Sebut Ormas, Itu Premanisme Lahan BMKG!

Paling Populer

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream
Teknologi

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream Lewat HP dan PC!

Nepotiz
Oleh Nepotiz
7 bulan lalu

Cara Mempercepat Download Terabox di Android, iOS dan PC

Oleh Nepotiz

20 Karakter Mana yang Tidak Bisa Mengisi HP ke Teman di Mobile Legends? Ini Dia Listnya

Oleh Nepotiz

Cara Download Video PoopHD Lewat HP dan PC, Tanpa Aplikasi Tambahan!

Oleh Nepotiz

100% Work! Ini Cara Download Video Luluvdo Tanpa Aplikasi

Oleh Nepotiz

Kapan Tanggal Rilis Alita: Battle Angel 2? Ini yang Perlu Anda Ketahui

Oleh Nepotiz

Tips dan Cara Efektif Mempercepat Putaran Pulley dengan Mudah

Oleh Nepotiz

Guru SMPN 3 Depok Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Verbal

Oleh Nepotiz

Kapan Saya Menikah Menurut Tanggal Lahir? Pakai 2 Metode Ini Untuk Prediksi

Oleh Nepotiz

FB ‘Fantasi Sedarah’: Pembuat Video Anak Ditangkap!

Oleh Nepotiz

Berita Menarik Lainnya

direktorat siber bareskrim polri dan direktorat siber polda metro jaya membongkar grup fb fantasi sedarah 1747831349967 169
Hukum

Grup FB ‘Fantasi Sedarah’: 32 Ribu Member, Diblokir!

2 bulan lalu
655ae96eaf8d9
Ekonomi & Bisnis

BNI Digitalisasi UMKM: Ekspor, Value Chain, Ekosistem

2 bulan lalu
084098400 1730712991 Banner Infografis Geger Oknum Pegawai Komdigi Bekingi Ribuan Situs Judi Online
Hukum

Jaga Judi Online, Istri Pejabat Kominfo Terima Rp10 M & Borong Mewah

2 bulan lalu
6816f511f2435
Keuangan

PKS Setuju Dana Parpol Naik Jadi Rp 10.000 Per Suara

2 bulan lalu
Nepotiz Nepotiz

Tentang Kami


Nepotiz – Truth Behind The Ties merupakan platform yang menyajikan berita terkini, liputan real-time, informasi terbaru dari seluruh penjuru dunia.
Link Navigasi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Media Sosial
Facebook X-twitter Instagram Threads Tiktok
Seedbacklink

© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.