Sabtu, 24 Mei 2025
Nepotiz Nepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Breaking News :
Prabowo & PM China Hadiri Indonesia-China Business Reception
PM China Li Qiang Bertemu Pebisnis Indonesia Malam Ini
Kemendagri: Ormas Tak Boleh Jadi Penegak Hukum
LPS Pacu Digitalisasi BPR/BPRS dengan Sistem Terpadu
Quartararo Pole! MotoGP Inggris 2025, Rekor Silverstone Pecah
Font ResizerAa
NepotizNepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Search
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita
Follow US
© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.

Home – Nasional – Sekolah Rakyat Prabowo: Khawatir Diserbu Anak Orang Kaya?

NasionalPendidikan

Sekolah Rakyat Prabowo: Khawatir Diserbu Anak Orang Kaya?

Nepotiz
Diperbarui pada: 24/05/2025 15:18
Oleh Nepotiz
Share
047158400 1734315267 541b2b77 305a 41d4 89ae b6d4f87ef19a
SHARE

Nepotiz, Jakarta – Wakil Menteri Sosial (Wamensos), Bapak Agus Jabo Priyono, menyampaikan perhatian pemerintah terkait inisiatif Sekolah Rakyat yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurut beliau, fasilitas yang sangat baik yang direncanakan untuk Sekolah Rakyat berpotensi besar menarik minat dari kalangan masyarakat yang berada.

“Meskipun diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu, fasilitas yang disediakan oleh Presiden Prabowo sangatlah unggul. Luas lahannya mencapai 8,5 hektare, dilengkapi laboratorium, lapangan olahraga, bahkan ruang praktik seperti pertanian dan perikanan,” jelas Bapak Agus dalam diskusi bersama Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), pada hari Sabtu, (24/5/2025) di Jakarta.

Bapak Agus menegaskan kembali, Sekolah Rakyat ini bukan untuk semua orang, melainkan dirancang khusus bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera dan sangat miskin. Beliau juga menghimbau agar masyarakat dari golongan mampu tidak mendaftarkan putra-putrinya, demi menjaga prinsip keadilan sosial.

Baca Juga :  Letjen Djaka Budi: Pengganti Askolani di Bea Cukai? Siapa Dia?

“Kekhawatiran kami adalah karena kualitas sekolah ini sangat baik, justru orang-orang kaya yang ikut mendaftarkan anaknya. Padahal, tujuan utamanya adalah memuliakan masyarakat miskin dan memutus rantai kemiskinan,” tegasnya dengan lugas.

Guna menghindari terjadinya salah sasaran, Kementerian Sosial (Kemensos) akan menerapkan proses seleksi yang sangat teliti dalam memilih calon peserta didik. Proses asesmen ini akan dilaksanakan secara komprehensif dengan melibatkan berbagai pihak terkait.

“Dalam proses asesmen calon siswa, kita akan sangat berhati-hati. Kemensos akan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait agar yang diterima benar-benar berasal dari keluarga yang membutuhkan,” terang Bapak Agus.

Bapak Agus juga mengimbau kepada masyarakat dari golongan ekonomi menengah ke atas untuk tidak memanfaatkan program ini secara tidak semestinya. Beliau menekankan bahwa masih banyak institusi pendidikan lain yang dapat dipilih sesuai dengan kemampuan ekonomi masing-masing.

Baca Juga :  SLB Pajajaran Bandung Tidak Digusur, Mensos Jelaskan!

“Silakan bagi yang berada sekolah di tempat yang sesuai dengan kemampuan serta minatnya. Namun, mohon jangan mengambil kuota Sekolah Rakyat ini, sebab program ini dipersiapkan khusus untuk masyarakat kurang mampu,” tutupnya.

Presiden Prabowo Subianto menargetkan pembangunan sebanyak 200 Sekolah Rakyat di seluruh penjuru Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perlindungan dan Jaminan Sosial, Kementerian Sosial (Kemensos) RI, Bapak Agus Zainal Arifin, saat rapat panja pendidikan daerah bersama Komisi X DPR RI, Jakarta, Senin (19/5/2025).

"Sesungguhnya arahan Presiden Prabowo menyampaikan bahwa ada 200 sekolah rakyat," ujar Bapak Agus Zainal.

Bapak Agus menyebutkan, pendirian sekolah rakyat akan didanai dari APBN dan juga melibatkan partisipasi dari sektor swasta. Nantinya, sejumlah 100 sekolah rakyat akan dibangun melalui alokasi dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), sementara 100 lainnya akan didukung oleh pihak swasta.

Baca Juga :  IKN: Megaproyek yang Alami Masalah Pendanaan dan Keterlambatan Konstruksi

"Direncanakan bahwa 100 sekolah rakyat akan dibangun melalui APBN dan akan dikelola serta didukung oleh Kementerian PU," jelasnya.

Target yang ditetapkan pemerintah, lanjut Bapak Agus, adalah minimal 100 sekolah rakyat didirikan setiap tahun, atau setidaknya satu sekolah di setiap kabupaten.

"Minimal 100 sekolah rakyat harus dibangun setiap tahun, sehingga diharapkan setiap kabupaten kota dapat memiliki setidaknya satu sekolah rakyat," ungkap Bapak Agus.

Selanjutnya, Bapak Agus menyatakan bahwa Sekolah Rakyat akan mengadopsi kurikulum nasional yang dirancang secara khusus, berbeda dengan sekolah formal pada umumnya.

"Nah, lokasi pembangunan sekolah rakyat ini diharapkan tersebar di setiap kabupaten kota, sehingga idealnya 514 kabupaten kota memiliki sekolah rakyat," pungkasnya.

Tag:Sekolah RakyatWamensosWamensos Agus Jabo Priyono
Share Berita Ini
Facebook Pinterest Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Threads
Berita Sebelumnya 682327bc51efe Bekasi: Korban Pelecehan Pengobatan Alternatif Jadi 6
Berita Selanjutnya 682ed8e0cb4d3 Jusuf Kalla: Tarif Trump Rugikan Rakyat Amerika!

Paling Populer

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream
Teknologi

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream Lewat HP dan PC!

Nepotiz
Oleh Nepotiz
5 bulan lalu

Cara Mempercepat Download Terabox di Android, iOS dan PC

Oleh Nepotiz

Cara Download Video PoopHD Lewat HP dan PC, Tanpa Aplikasi Tambahan!

Oleh Nepotiz

20 Karakter Mana yang Tidak Bisa Mengisi HP ke Teman di Mobile Legends? Ini Dia Listnya

Oleh Nepotiz

100% Work! Ini Cara Download Video Luluvdo Tanpa Aplikasi

Oleh Nepotiz

Kapan Tanggal Rilis Alita: Battle Angel 2? Ini yang Perlu Anda Ketahui

Oleh Nepotiz

Tips dan Cara Efektif Mempercepat Putaran Pulley dengan Mudah

Oleh Nepotiz

Kapan Saya Menikah Menurut Tanggal Lahir? Pakai 2 Metode Ini Untuk Prediksi

Oleh Nepotiz

Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Kuota Utama Axis Tanpa Ribet!

Oleh Nepotiz

Apakah Jurusan Pendidikan Biologi Itu Susah? Jangan Ciut Dulu!

Oleh Nepotiz

Berita Menarik Lainnya

ilustrasi pelecehan dan penelantaran anak 1 169
Kriminal

Mahasiswa Cikarang Cabuli Siswi SMP, Iming-Iming Jajanan

3 hari lalu
menteri sosial saifullah yusuf gus ipul 1745469906431 169
Nasional

Marsinah Pahlawan Nasional? Mensos: Belum Bisa Tahun Ini!

3 hari lalu
682dc8fb1db24 2
Hukum

Demo Ricuh Balai Kota: 43 Kendaraan & 93 Mahasiswa Diamankan

2 hari lalu
kapolri luncurkan desk ketenegakerjaan polri 4 169
Nasional

Kapolri: Usut Budi Arie di Kasus Judi Online, Tunggu Hakim!

4 hari lalu
Nepotiz Nepotiz

Tentang Kami


Nepotiz – Truth Behind The Ties merupakan platform yang menyajikan berita terkini, liputan real-time, informasi terbaru dari seluruh penjuru dunia.
Link Navigasi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Media Sosial
Facebook X-twitter Instagram Threads Tiktok
Seedbacklink

© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.