Senin, 7 Jul 2025
Nepotiz Nepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Breaking News :
Introducing the EsaFX Trading App, Powered by TradeSocio
7 Kriteria Tempat Les GMAT Berkualitas di Jakarta
Konflik Papua: MPR Tunggu Arahan Pemerintah Prabowo?
Pegawai Kejagung Dibacok di Depok: Motif Belum Terungkap
Job Fair Cikarang Diserbu 25 Ribu Pelamar, 3.000 Lowongan
Font ResizerAa
NepotizNepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Search
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita
Follow US
© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.

Home – Nasional – Marsinah Pahlawan Nasional? Mensos: Belum Bisa Tahun Ini!

NasionalPolitik

Marsinah Pahlawan Nasional? Mensos: Belum Bisa Tahun Ini!

Nepotiz
Diperbarui pada: 21/05/2025 12:56
Oleh Nepotiz
Share
menteri sosial saifullah yusuf gus ipul 1745469906431 169
SHARE

Sahabat pembaca, Menteri Sosial (Mensos) kita, Bapak Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menyampaikan kabar terbaru mengenai usulan penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada aktivis buruh, Marsinah. Beliau menjelaskan bahwa proses ini sepertinya belum akan membuahkan hasil di tahun ini. Menurut Gus Ipul, masih ada beberapa tahapan yang perlu dilalui sebelum keputusan final dapat diambil, dan waktu yang tersedia di tahun 2025 ini terasa sangat terbatas.

"Betul, belum tahun ini. Waktunya memang belum memungkinkan," ungkap Gus Ipul saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada hari Selasa (20/5/2025). "Karena, seperti yang kita ketahui, semuanya harus melalui proses yang semestinya."

Gus Ipul menekankan bahwa jalan menuju gelar pahlawan nasional adalah sebuah perjalanan panjang. Usulan harus melewati berbagai tingkatan, dimulai dari aspirasi masyarakat hingga akhirnya sampai ke dewan gelar. Beliau mencontohkan bahwa beberapa tokoh yang telah menerima gelar pahlawan nasional biasanya membutuhkan waktu antara 1 hingga 3 tahun sejak pertama kali diusulkan.

Baca Juga :  Sekolah Rakyat Jalan, Layanan Sosial di Sentra Tetap Oke!

"Prosesnya dimulai dari masyarakat, kemudian didiskusikan secara mendalam. Selanjutnya, usulan tersebut diserahkan kepada bupati atau wali kota beserta tim daerahnya, yaitu tim gelar pahlawan daerah. Setelah itu, gubernur juga melakukan hal yang sama, membentuk tim, lalu diteruskan ke Kementerian Sosial. Nantinya, dari kementerian, kita akan membawanya ke dewan gelar," papar Gus Ipul.

Sebelumnya, Gus Ipul memang telah menyampaikan komitmennya untuk memproses usulan Marsinah sebagai pahlawan nasional. Dukungan terhadap usulan ini juga datang dari Presiden Prabowo Subianto.

"Ya, sedang dalam proses. Sudah ada beberapa pihak yang mulai menanyakan dan mendiskusikan di daerah, terutama di Nganjuk," jelas Gus Ipul saat berada di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Senin (5/5).

"Mungkin nanti akan ada tokoh-tokoh di daerah yang sudah merintis. Kemudian tim daerah akan terbentuk, yaitu tim gelar pahlawan. Setelah itu, baru naik ke tingkat provinsi," lanjutnya.

Baca Juga :  Haji 2025: Lapor Syarikah Jika Pindah Hotel, Jemaah!

Namun, Gus Ipul menegaskan kembali bahwa keputusan mengenai gelar pahlawan nasional untuk Marsinah tidak mungkin diambil pada tahun ini. Sebab, nama-nama pahlawan nasional yang akan dianugerahi tahun ini sudah final. Nama Marsinah akan terus diproses dan dipertimbangkan untuk tahun depan.

"Tidak memungkinkan untuk tahun ini. Mungkin tahun depan, kita akan melihat situasinya nanti," tuturnya.

Usulan menjadikan Marsinah sebagai pahlawan nasional, menurut Gus Ipul, akan dimulai dari tingkat daerah, kemudian dilanjutkan sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan. "Jika memungkinkan, yang terpenting adalah prosesnya dimulai dari bawah. Nanti diusulkan oleh bupati atau wali kota, lalu naik ke gubernur. Di sana ada tim daerah untuk gelar pahlawan," jelasnya.

"Di situ nanti akan dibahas lebih lanjut, kemudian naik ke Kementerian Sosial. Di Kemensos, akan diperiksa lagi oleh tim, lalu naik ke dewan gelar. Nantinya, presiden yang akan menentukan atau mengambil keputusan," pungkasnya.

Baca Juga :  Food Tray MBG Impor China Dikritik, Ini Jawab BGN!
Tag:kompleks parlemenMarsinahmensosnganjukpahlawan nasionalSaifullah Yusufsenayanwali
Share Berita Ini
Facebook Pinterest Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Threads
Berita Sebelumnya 1085149614 Pasar Mobil RI: Gaikindo Yakin Tembus 3 Juta Unit per Tahun!
Berita Selanjutnya kpk geledah kantor kementerian ketenagakerjaan 1747744551385 169 KPK Geledah Kemnaker: 7 Fakta Suap TKA Terungkap!

Paling Populer

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream
Teknologi

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream Lewat HP dan PC!

Nepotiz
Oleh Nepotiz
7 bulan lalu

Cara Mempercepat Download Terabox di Android, iOS dan PC

Oleh Nepotiz

20 Karakter Mana yang Tidak Bisa Mengisi HP ke Teman di Mobile Legends? Ini Dia Listnya

Oleh Nepotiz

Cara Download Video PoopHD Lewat HP dan PC, Tanpa Aplikasi Tambahan!

Oleh Nepotiz

100% Work! Ini Cara Download Video Luluvdo Tanpa Aplikasi

Oleh Nepotiz

Kapan Tanggal Rilis Alita: Battle Angel 2? Ini yang Perlu Anda Ketahui

Oleh Nepotiz

Tips dan Cara Efektif Mempercepat Putaran Pulley dengan Mudah

Oleh Nepotiz

Guru SMPN 3 Depok Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Verbal

Oleh Nepotiz

Kapan Saya Menikah Menurut Tanggal Lahir? Pakai 2 Metode Ini Untuk Prediksi

Oleh Nepotiz

FB ‘Fantasi Sedarah’: Pembuat Video Anak Ditangkap!

Oleh Nepotiz

Berita Menarik Lainnya

781df465 a3aa 41b2 aa1b 8fa709a3562a 169
Kriminal

Mahasiswi Ciputat Dilecehkan di Depan Adik, Pelaku Ditangkap!

2 bulan lalu
bareskrim polri ungkap grup facebook fantasi sedarah 6 pelaku ditangkap 1747818101717 169
Hukum

Bejat! ‘Fantasi Sedarah’: Jual Konten Anak, Rp 50 Ribu!

2 bulan lalu
saeful bahri bersaksi di sidang hasto 1747883352478 169
Korupsi

Kader PDIP Lobi Riezky Mundur Demi Harun Masiku: Pengakuan!

2 bulan lalu
pemilu ilustrasi 131024c
Nasional

Alokasi Kursi DPR RI Langgar UU? Kata Pakar Pemilu Jerman

1 bulan lalu
Nepotiz Nepotiz

Tentang Kami


Nepotiz – Truth Behind The Ties merupakan platform yang menyajikan berita terkini, liputan real-time, informasi terbaru dari seluruh penjuru dunia.
Link Navigasi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Media Sosial
Facebook X-twitter Instagram Threads Tiktok
Seedbacklink

© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.