Dalam kunjungannya ke Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Gubernur Jakarta, Pramono Anung, secara khusus meninjau Planetarium dan Observatorium Jakarta. Terlihat jelas keinginan kuat Pramono untuk segera membuka kembali Planetarium bagi masyarakat.
Pramono menjelaskan bahwa Planetarium belum beroperasi sejak renovasi yang rampung pada Juni 2022. Masalahnya, ada beberapa kendala teknis dan persoalan hukum yang masih menggantung dan belum menemukan titik terang.
"Justru hal-hal seperti inilah yang menjadi tantangan menarik untuk kita atasi," ujar Pramono dengan nada optimis di kawasan TIM, Jakarta Pusat, pada hari Selasa (20/5/2025).
Menurut Pramono, salah satu kendala krusial adalah kerusakan pada proyektor star ball serta permasalahan pembayaran panel digital velvet yang belum terselesaikan. Kasus pembayaran Digital Velvet ini bahkan telah bergulir hingga ke Mahkamah Agung (MA).
Pramono menekankan bahwa prioritas utama saat ini adalah menuntaskan permasalahan hukum dan teknis tersebut. Dengan begitu, Planetarium bisa segera dinikmati kembali oleh masyarakat luas.
"Ada masalah teknis, terkait digital velvet. Jadi, panel melingkar itu, menurut pihak yang memasang, belum dibayar. Persoalan ini terus berlanjut hingga ke MA. Tentu, kita akan pelajari secara seksama aspek hukumnya," jelasnya.
"Saya sudah meminta Dinas Kebudayaan, dan nantinya Dinas Pendidikan, untuk melengkapi segala kebutuhan. Kita ingin segera menyelesaikan ini, agar tempat ini bisa berfungsi sebagaimana mestinya," lanjut Pramono dengan harapan.
Lebih lanjut, Planetarium direncanakan akan menjadi bagian penting dari Jakarta Future Festival yang akan diadakan pada bulan Juni mendatang di TIM. Festival ini adalah wujud komitmen untuk membuka ruang publik selebar-lebarnya bagi masyarakat, termasuk pemanfaatan area di bawah Planetarium untuk berbagai kegiatan seni dan budaya, seperti pertunjukan musik dan fashion show.
"TIM ini akan bertransformasi menjadi tempat alternatif bagi kegiatan masyarakat umum Jakarta. Dulu terkesan eksklusif, sekarang kita buka untuk semua," pungkasnya dengan senyum.