Senin, 7 Jul 2025
Nepotiz Nepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Breaking News :
Introducing the EsaFX Trading App, Powered by TradeSocio
7 Kriteria Tempat Les GMAT Berkualitas di Jakarta
Konflik Papua: MPR Tunggu Arahan Pemerintah Prabowo?
Pegawai Kejagung Dibacok di Depok: Motif Belum Terungkap
Job Fair Cikarang Diserbu 25 Ribu Pelamar, 3.000 Lowongan
Font ResizerAa
NepotizNepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Search
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita
Follow US
© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.

Home – Hukum – Jaktim Berantas Preman: 157 Diamankan, 20 Jadi Tersangka!

HukumNasional

Jaktim Berantas Preman: 157 Diamankan, 20 Jadi Tersangka!

Nepotiz
Diperbarui pada: 21/05/2025 08:31
Oleh Nepotiz
Share
kapolres metro jakarta timur kombes nicolas ary lilipaly 169
SHARE

Jakarta Timur baru-baru ini menjadi sorotan setelah Polres Metro Jakarta Timur menggelar Operasi Berantas Jaya 2025. Operasi ini bertujuan mulia, yakni memberantas premanisme yang meresahkan. Dari hasil operasi yang cukup intensif, sebanyak 157 orang berhasil diamankan. Sebuah angka yang cukup mencengangkan, bukan?

Dalam konferensi pers yang digelar pada hari Selasa (20/5/2025) di kantor Polres, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, Kapolres Metro Jakarta Timur, menjelaskan secara rinci. "Selama 11 hari Operasi Berantas Jaya berlangsung, kami berhasil mengamankan 157 orang. Dari jumlah tersebut, 20 orang di antaranya terpaksa harus ditahan karena terbukti melakukan tindakan melawan hukum," ungkap beliau.

Lalu, bagaimana dengan sisanya? Sebanyak 137 orang lainnya tidak ditahan, melainkan mendapatkan pembinaan. Pembinaan ini diberikan karena mereka tidak terbukti terlibat dalam tindak pidana. Sebuah langkah yang bijaksana, menurutku.

Baca Juga :  Humanis! Polisi Bagi Minuman di Demo Ojol Patung Kuda

Kombes Nicolas menambahkan, "Untuk 137 orang yang tidak ditahan, kami akan melakukan proses pembinaan. Mengapa demikian? Karena beberapa kasus tidak dilaporkan oleh korban, atau tidak memenuhi unsur pidana yang kuat. Oleh karena itu, pembinaan menjadi solusi yang tepat."

Para pelaku yang tidak terbukti melakukan tindakan kriminal akan dikembalikan kepada keluarga mereka. Namun, mereka tetap dikenai wajib lapor. Sebuah bentuk pengawasan yang penting.

"Mereka yang mendapatkan pembinaan akan kami kembalikan ke keluarga masing-masing, namun tetap dengan kewajiban untuk melapor secara berkala," jelas Kombes Nicolas.

Beliau menjelaskan lebih lanjut bahwa para pelaku ini diamankan karena terlibat dalam berbagai jenis kejahatan. Mulai dari pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), hingga perampasan, pengeroyokan, pemerasan, pengancaman, dan kepemilikan senjata tajam. Mereka yang terbukti bersalah akan dijerat dengan pasal-pasal KUHP yang relevan, serta UU Darurat Nomor 2 Tahun 1951.

Baca Juga :  Sahroni: Sikat Juga Kepala Preman Jakarta, Jangan Cuma Keroco!

Kombes Nicolas juga menyoroti wilayah Kramat Jati sebagai lokasi penangkapan terbanyak. Sebuah informasi yang menarik perhatian.

"Sebagian besar dari mereka yang kami amankan berasal dari wilayah Polsek Kramat Jati. Hal ini dikarenakan adanya Pasar Induk dan area parkir yang luas di sana," ujarnya.

Selain mengamankan para pelaku, aparat kepolisian bersama TNI dan Satpol PP juga melakukan penertiban terhadap posko-posko organisasi kemasyarakatan (ormas). Salah satunya adalah posko ormas yang berada di Pasar Jaya.

"Kami berkoordinasi dengan Wali Kota dan Dandim terkait penertiban di Pasar Jaya. Posko yang dibongkar rencananya akan dijadikan taman, dan kami bekerja sama secara sinergis di lapangan," pungkasnya.

Tag:jabarjabodetabekkramat jatioperasi berantas jayaoperasi berantas jaya 2025pasar jayapolres metro jakarta timurpremanisme
Share Berita Ini
Facebook Pinterest Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Threads
Berita Sebelumnya lesti kejora 3 169 Lesti Kejora Dipolisikan! Cover Lagu Berujung Laporan Polisi
Berita Selanjutnya penampakan hancurnya rs indonesia di gaza 15 bulan dibombardir israel 7 169 1 Serangan Israel Hancurkan Generator RS Indonesia di Gaza

Paling Populer

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream
Teknologi

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream Lewat HP dan PC!

Nepotiz
Oleh Nepotiz
7 bulan lalu

Cara Mempercepat Download Terabox di Android, iOS dan PC

Oleh Nepotiz

20 Karakter Mana yang Tidak Bisa Mengisi HP ke Teman di Mobile Legends? Ini Dia Listnya

Oleh Nepotiz

Cara Download Video PoopHD Lewat HP dan PC, Tanpa Aplikasi Tambahan!

Oleh Nepotiz

100% Work! Ini Cara Download Video Luluvdo Tanpa Aplikasi

Oleh Nepotiz

Kapan Tanggal Rilis Alita: Battle Angel 2? Ini yang Perlu Anda Ketahui

Oleh Nepotiz

Tips dan Cara Efektif Mempercepat Putaran Pulley dengan Mudah

Oleh Nepotiz

Guru SMPN 3 Depok Dilaporkan atas Dugaan Pelecehan Verbal

Oleh Nepotiz

Kapan Saya Menikah Menurut Tanggal Lahir? Pakai 2 Metode Ini Untuk Prediksi

Oleh Nepotiz

FB ‘Fantasi Sedarah’: Pembuat Video Anak Ditangkap!

Oleh Nepotiz

Berita Menarik Lainnya

680f32106349f
Ekonomi & Bisnis

Libur Sekolah: 6 Paket Stimulus Ekonomi dari Pemerintah

1 bulan lalu
68325680ca8b7
Ekonomi & Bisnis

BSU Cair 5 Juni: Pemerintah Siapkan Stimulus Ekonomi Nasional

1 bulan lalu
6aa3d351 a9ea 4618 bfbb 5c6475187766 169
Hukum

Sulsel Gempar: Pria Nikahi Mertua Usai Hamili & Ceraikan Istri

2 bulan lalu
ketua pkb 169
Nasional

Polemik Penulisan Sejarah RI: DPR Minta Kemenbud Transparan

2 bulan lalu
Nepotiz Nepotiz

Tentang Kami


Nepotiz – Truth Behind The Ties merupakan platform yang menyajikan berita terkini, liputan real-time, informasi terbaru dari seluruh penjuru dunia.
Link Navigasi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Media Sosial
Facebook X-twitter Instagram Threads Tiktok
Seedbacklink

© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.