Warga menemukan seorang bayi perempuan yang tergeletak di pekarangan sebuah rumah kosong di Desa Cijayanti, Babakanmadang, Kabupaten Bogor. Saat ditemukan, bayi tersebut masih dalam keadaan hidup oleh seorang pria yang mengenakan seragam anggota perlindungan masyarakat (linmas).
"Betul, telah ditemukan seorang bayi perempuan dalam kondisi hidup. Lokasinya berada di (pekarangan) bangunan rumah kosong milik warga," ujar Kasi Humas Polres Bogor, Ipda Yulista, saat dikonfirmasi pada hari Selasa (20/5/2025).
Ipda Yulista menjelaskan bahwa bayi perempuan itu ditemukan dalam keadaan hidup pada hari Selasa (20/5/2025) sekitar pukul 09.20 WIB. Seorang pria berinisial A menjadi orang pertama yang menemukan bayi malang tersebut.
"Awal mula penemuan bayi ini terjadi ketika saksi berinisial A hendak buang air kecil di bangunan rumah kosong tersebut. Kemudian, ia mendengar suara yang mencurigakan, menyerupai tangisan bayi. Saksi kemudian memanggil saksi lain untuk bersama-sama membuka bungkusan kain yang terlihat mencurigakan. Setelah dibuka, mereka mendapati seorang bayi di dalamnya," jelas Ipda Yulista.
Rekaman video yang memperlihatkan momen penemuan bayi ini menjadi viral di Liputanku. Dalam video yang dilihat oleh detikcom, terlihat seorang pria berseragam petugas perlindungan masyarakat (Linmas) sedang menjelaskan bagaimana proses penemuan bayi itu terjadi.
Pria paruh baya tersebut mengaku sedang buang air kecil ketika ia mendengar suara bayi. Bahkan, pria itu sempat mengira bahwa suara tersebut hanyalah suara seekor kucing.
"Hampura nya (maaf ya), saya mau kencing, kebelet, itu masih terlihat jelas bekasnya. Langsung saya, nggak jelas dengarnya suara bayi atau kucing. Langsung nih saya mau buka sekarang, saksiin yah," ucap pria itu dalam video kepada warga yang sedang menyaksikan.
Ketika ditemukan, bayi yang diduga baru saja dilahirkan itu hanya dibalut dengan kain dan selimut. Bayi itu diletakkan begitu saja di atas tanah di samping tumpukan triplek.
Ipda Yulista menyampaikan bahwa bayi tersebut kini telah dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Sementara itu, pihak kepolisian masih terus berupaya mencari orang tua dan pelaku yang tega membuang bayi tersebut.
"Bayi sudah dibawa ke Puskesmas Cijayanti dan Polsek masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, untuk mencari orang tua kandung bayi dan motifnya," tutup Ipda Yulista.