Jumat, 23 Mei 2025
Nepotiz Nepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Breaking News :
MRT Jakarta ke Tangsel? Ini Kata Bos Ciputra!
SMA Sumba Berjuang: Mimpi Sekolah Layak di Tengah Keterbatasan
Pabrik Tangerang Disegel Akibat Cemari Sungai, Air Jadi Ungu
Truk ODOL Dilarang 2026? Ini Kata Kadin Soal Rencana Pemerintah
Parkir di Jalan: Regulasi Baru Segera Hadir?
Font ResizerAa
NepotizNepotiz
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Teknologi
Search
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita
Follow US
© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.

Home – Ekonomi & Bisnis – Krisis Politik di Jerman dan Prancis: Dampaknya pada Ekonomi Eropa dan Dunia

Ekonomi & Bisnis

Krisis Politik di Jerman dan Prancis: Dampaknya pada Ekonomi Eropa dan Dunia

Nepotiz
Diperbarui pada: 17/02/2025 13:29
Oleh Nepotiz
Share
Emmanuel Macron and Olaf Scholz
Emmanuel Macron and Olaf Scholz (Bloomberg)
SHARE

Nepotiz – Krisis politik yang terjadi di dua negara ekonomi terbesar Eropa, yaitu Jerman dan Prancis, memperburuk tantangan yang dihadapi oleh kawasan ini dalam usaha untuk melakukan modernisasi ekonomi.

Daftar Isi
Dampak Krisis Politik terhadap Investasi di EropaKrisis Politik dan Daya Saing GlobalKrisis Sosial dan Ekonomi di EropaKetegangan Internal di Uni Eropa

Di tengah ketidakpastian politik, sektor industri Eropa kini terancam dengan penurunan daya saing global, serta dampak langsung pada keputusan investasi yang seharusnya memperkuat posisi mereka di pasar dunia.

Dampak Krisis Politik terhadap Investasi di Eropa

Ketika dua negara besar seperti Jerman dan Prancis mengalami keruntuhan koalisi pemerintahan mereka, keadaan ini menjadi semakin mengkhawatirkan bagi dunia usaha.

Keputusan investasi yang selama ini bergantung pada stabilitas politik dan kebijakan industri yang jelas, kini terganggu oleh ketidakpastian yang muncul.

Di Jerman, perusahaan-perusahaan seperti produsen suku cadang mobil Bosch, yang sangat bergantung pada kebijakan industri otomotif, kini terjebak dalam ketidakpastian terkait masa depan kendaraan listrik dan kebijakan pemerintah terkait subsidi industri hijau.

Baca Juga :  Macron ke Magelang: Akmil & Borobudur Bersama Prabowo

Waktu yang Buruk untuk Bisnis
Tak hanya itu, bagi sektor-sektor tertentu, seperti produsen koňaku dari Prancis yang menghadapi tarif impor yang meningkat di pasar China, waktu bagi perubahan kebijakan ekonomi ini semakin sulit.

Tarik ulur politik di Eropa menyebabkan penundaan penting, yang sangat dibutuhkan untuk menanggulangi krisis ekonomi yang telah berlangsung sejak krisis finansial global 2008.

Krisis Politik dan Daya Saing Global

Eropa saat ini berada di tengah-tengah ketegangan perdagangan global, terutama dalam hubungan dengan Amerika Serikat dan China.

Peningkatan tarif oleh pemerintahan Donald Trump dan kebijakan proteksionis yang semakin ketat, memberi tekanan besar pada industri Eropa, yang dihadapkan pada biaya produksi yang lebih tinggi dan risiko kehilangan pasar internasional.

Pengaruh Ketidakpastian Politik pada Kebijakan Perdagangan
Krisis politik yang melanda kedua negara ini menghambat upaya reformasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan daya saing Eropa.

Baca Juga :  Jakut Bantu Nelayan Cari Ikan: Pelatihan & Sarana Segar!

Sebagai contoh, masalah perdagangan antara Eropa dan China semakin rumit dengan keputusan Beijing yang memberlakukan tarif antidumping pada ekspor Eropa, termasuk produk-produk premium seperti brandy dan mobil.

Sementara itu, ketidakpastian politik dalam negeri, terutama dalam hal kebijakan fiskal dan anggaran di Prancis, menambah kekhawatiran tentang prospek jangka panjang bagi perekonomian kawasan ini.

Krisis Sosial dan Ekonomi di Eropa

Meskipun banyak orang Eropa yang masih mempertahankan standar sosial yang lebih baik dibandingkan dengan warga negara-negara lain, seperti Amerika Serikat, kenyataannya adalah bahwa Eropa masih tertinggal jauh dalam hal pertumbuhan ekonomi per kapita sejak krisis finansial global.

Produktivitas yang rendah, hambatan struktural dalam pasar modal, serta ketergantungan pada energi murah dari Rusia, semakin memperburuk situasi.

Dampak Krisis pada Sosial Ekonomi dan Sektor Pertahanan
Di tengah krisis ini, sektor-sektor vital seperti pertahanan juga menghadapi tekanan besar, terutama terkait dengan pembatasan anggaran pemerintah yang dipicu oleh ketidakmampuan pemerintah untuk mencapai kesepakatan anggaran nasional.

Baca Juga :  Samurai Biru Menggila: 10+ Gol Striker Jepang di Eropa!

Dalam hal ini, negara-negara Eropa harus memutuskan apakah mereka akan mengutamakan pengeluaran untuk sektor-sektor penting lainnya atau mempertahankan daya saing industri mereka.

Ketegangan Internal di Uni Eropa

Salah satu masalah terbesar yang muncul dari krisis politik di Eropa adalah ketidakmampuan untuk mencapai konsensus politik yang diperlukan untuk mengatasi masalah ekonomi yang mendalam.

Meningkatnya populisme, baik dari pihak kanan maupun kiri, membuat perundingan sulit dilakukan, baik di tingkat nasional maupun di institusi Uni Eropa.

Fragmentasi Kebijakan dalam Uni Eropa
Uni Eropa kini harus menghadapi kenyataan bahwa kebijakan perdagangan dan ekonomi yang tidak terkoordinasi antara negara-negara anggotanya memperburuk ketidakpastian.

Misalnya, dalam negosiasi perdagangan dengan blok negara Mercosur, ketidaksepakatan antara negara anggota seperti Jerman yang ingin membuka pasar baru untuk produk otomotif, dan Prancis yang ingin melindungi petani mereka dari impor murah, menunjukkan betapa sulitnya mencapainya kebijakan bersama di Eropa.

Tag:Amerika SerikatBeijingChinaDonald TrumpEropaJermanPrancis
Share Berita Ini
Facebook Pinterest Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Threads
Berita Sebelumnya Bir Guinness Viral dan Jadi Trend Medsos, Banyak Pub Kekurangan Stok Bir Guinness Jelang Natal
Berita Selanjutnya Jokowi Masuk Nominasi Tokoh Paling Korup OCCRP: Jokowi Masuk Nominasi Tokoh Paling Korup di Dunia

Paling Populer

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream
Teknologi

Cara Download Video di Luluvdo atau Lulustream Lewat HP dan PC!

Nepotiz
Oleh Nepotiz
5 bulan lalu

Cara Mempercepat Download Terabox di Android, iOS dan PC

Oleh Nepotiz

Cara Download Video PoopHD Lewat HP dan PC, Tanpa Aplikasi Tambahan!

Oleh Nepotiz

20 Karakter Mana yang Tidak Bisa Mengisi HP ke Teman di Mobile Legends? Ini Dia Listnya

Oleh Nepotiz

100% Work! Ini Cara Download Video Luluvdo Tanpa Aplikasi

Oleh Nepotiz

Kapan Tanggal Rilis Alita: Battle Angel 2? Ini yang Perlu Anda Ketahui

Oleh Nepotiz

Tips dan Cara Efektif Mempercepat Putaran Pulley dengan Mudah

Oleh Nepotiz

Kapan Saya Menikah Menurut Tanggal Lahir? Pakai 2 Metode Ini Untuk Prediksi

Oleh Nepotiz

Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Kuota Utama Axis Tanpa Ribet!

Oleh Nepotiz

Apakah Jurusan Pendidikan Biologi Itu Susah? Jangan Ciut Dulu!

Oleh Nepotiz

Berita Menarik Lainnya

643d3acc0d504
Ekonomi & Bisnis

Sedihnya Kurir Paket: Paket Hilang, Ganti Rugi Mereka!

22 jam lalu
konferensi pers di kantor direktorat jenderal imigrasi jakarta rabu 2152025 antarafath putra mulya 1747813108063 169
Hukum

WNA AS Ditangkap! Bikin Video Porno, Izin Tinggal Disalahgunakan

2 hari lalu
075527500 1747831822 Gambar WhatsApp 2025 05 21 pukul 17.53.55 ca600431
Ekonomi & Bisnis

Computex 2025: MediaTek Ungkap Visi AI Edge-to-Cloud

1 hari lalu
IRIS²
Ekonomi & Bisnis

IRIS²: Program Satelit Uni Eropa yang Akan Menyaingi Starlink Milik Elon Musk

5 bulan lalu
Nepotiz Nepotiz

Tentang Kami


Nepotiz – Truth Behind The Ties merupakan platform yang menyajikan berita terkini, liputan real-time, informasi terbaru dari seluruh penjuru dunia.
Link Navigasi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Iklan dan Promosi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Media Sosial
Facebook X-twitter Instagram Threads Tiktok
Seedbacklink

© 2024 Nepotiz – Truth Behind The Ties. All Rights Reserved.